SHALAT ZHUHUR BERJAMAAH SEBAGAI SARANA MENDISIPLINKAN SISWA (STUDI KASUS DI MI AL FALAH BANJARANYAR KECAMATAN RANDUDONGKAL TAHUN AJARAN 2017/2018)

Setiap muslim yang selalu mendirikan shalat wajib menjadi manusia yang paling baik akhlaknya.
Permasalahan penelitian ini adalah 1) Bagaimana Tingkat Kedisiplinan Shalat Zhuhur Berjamaah yang dilakukan Siswa Di MI Al Falah Banjaranyar Kecamatan Randudongkal Tahun Ajaran 2017/2018 ?; 2) Bagaimana Faktor Pendukung dan Penghambat Shalat Zhuhur Berjamaah Di MI Al Falah Banjaranyar Kecamatan Randudongkal Tahun Ajaran 2017/2018 ?
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui tingkat kedisiplinan Shalat Zhuhur Berjamaah Siswa MI Al Falah Banjaranyar Kecamatan Randudongkal Tahun Ajaran 2017/2018. 2) Untuk mengetahui Faktor Pendukung dan Penghambat Shalat Zhuhur Berjamaah di MI Al Falah Banjaranyar Kecamatan Randudongkal Tahun Ajaran 2017/2018.
Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yaitu penelitian tentang penelitian riset yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. Proses dan makna (perspektif subyek) lebih ditonjolkan dalam penelitian kualitatif. Landasan teori dimanfaatkan sebagai pemandu agar fokus penelitian sesuai dengan fakta di lapangan. Selain itu landasan teori juga bermanfaat untuk memberikan gambaran umum tentang latar penelitian dan sebagai bahan pembahasan hasil penelitian.
Hasil penelitian sebagai berikut:1) Bahwa tingkat kedisiplinan siswa MI Al Falah Banjaranyar dalam melaksanakan shalat zhuhur berjamaah sudah cukup baik. 2) Setiap pelaksanaan sebuah kegiatan pasti memiliki faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung dari program shalat zhuhur berjamaah diantaranya tersedianya sarana dan prasarana yang sudah disiapkan oleh pihak sekolah baik itu tempat (mushola), tempat wudhu, mukena, sajadah, dan lain-lain. Faktor penghambat dari pelaksanaan shalat zhuhur berjamaah diantaranya, masih terbatasnya sarana dan prasarana yang tersedia untuk melaksanakan shalat zhuhur berjamaah, terbatasnya jumlah mukena, sarung dan sajadah. Sehingga dapat menjadi alasan siswa untuk tidak melaksanakan shalat zhuhur berjamaah.